Depok Channel 98 News -Tim Depok Peduli Gempa Cianjur yang akan berangkat, membantu warga Cianjur yang mengalami musibah. Ini adalah bentuk kepekaan kepada saudara kita, terlebih Cianjur bagian dari Jawa Barat dan dekat sekali dengan kita ,ungkap Imam Budi Hartono ((Bang Iman) saat melepas Tim Depok Peduli Gempa Cianjur, di Halaman Gedung Perpustakaan Kota Depok, Kamis (24/11/22).
Tim Depok Peduli Gempa Cianjur,bentuk Kepekaan kepada Para Korban.Tim ini akan membantu penanganan pasca gampa bumi yang terjadi di wilayah Cianjur.Tim Depok Peduli Gempa Cianjur terdiri dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial .Turut juga Palang Merah Indonesia (PMI), Taruna Siaga Bencana (Tagana) serta Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Asasta Kota Depok.
“Kepada Tim Depok Peduli Gempa Cianjur yang akan berangkat, saya sangat apresiasi dan bangga karena membantu warga Cianjur yang mengalami musibah. Ini adalah bentuk kepekaan kita kepada saudara kita, terlebih Cianjur bagian dari Jawa Barat dan dekat sekali dengan kita ,”ucap bang Imam.
Imam mengatakan,pasca gempa bumi di Cianjur sejumlah aksi telah dilakukan dengan membuat posko bantuan di Gedung Perpustakaan.Menggalang donasi melalui rekening Bank Jabar Banten (BJB),melakukan monitoring dan evaluasi lapangan. Selain itu, Kota Depok juga telah mengirim bantuan awal ke lokasi melalui PMI dan Damkar.
“Mengirim bantuan personil dari RSUD, Dinkes, Damkar, PMI, Dinas Sosial dan Tagana. Juga mengirim sarana yang dibutuhkan di lapangan seperti mobil angkut, truk, komando, tenda komando, tenda pleton. Termasuk, logistik berupa makanan, pakaian, obat-obatan, bantuan keuangan serta bantuan logistik petugas lapangan,” ujarnya.
Lanjut bang Imam dikatakan, agar Tim Depok Peduli Gempa Cianjur fokus membantu para korban dengan penuh kesabaran dan ikhlas. Sebab, kejadian tersebut pasti berpengaruh terhadap mental para korban.
“Masyarakat di sana pastinya sedih, duka dengan segala apa yang pernah menjadi miliknya, rumah rata, keluarga meninggal, musibah kaki patah. Maka di sana kita hadapi masyarakat dalam keadaan tidak normal.Siapkan fisik, hati dan pikiran agar lapang hati dan lapang dada untuk menerima.”jelas bang Imam.
Masih di lokasi pemberangkatan tim, ketua Tim Peduli Gempa Cianjur R. Gandara Budiana mengatakan, bantuan yang diberikan kepada korban Gempa Cianjur ada melalui program D’Saber sebanyak 435 paket sembalo senilai Rp 63 juta, donasi dari ASN dan perangkat daerah serta masyarakat mencapai Rp. 452 juta.Juga bantuan bahan pokok seperti susu, makanan bayi, air mineral, mie instan, roti, dan sembako.
Masih Gandara,untuk non pangan yang dibawa buat warga yang mengungsi yaitu selimut, pembalut, kantong jenasah, serta stok pacul dan lain-lain,tuturnya.
Ditempat terpisah,tokoh masyakat Komunitas Kampung Kita Depok (K3D), Bowo Sungkowo mengatakan,pihaknya juga merasakan duka yang dialami warga Cianjur dengan membangun solidaritas bantuan untuk warga yang terkena musibah.
“Mudah-mudahan ini bisa meringankan beban saudar kita.Tadi turut kita antarkan ke Posko Bantuan Peduli Cianjur. Tiga dus Pampers, terus beras 15 karung(per karung 10 kg), ada telur dan mie instan 20 dus.Saya serahkan barusan, sumbernya dari rekan-rekan di K3D. Ada pribadi-pribadi juga yang turut berpartisipasi,”pungkasnya.(AB )).